Berita  

BKPRMI Sulut Gelar Diskusi Sinergi Menuju Indonesia Emas 2045

“Selain itu,langkah ini juga merupakan bentuk eksistensi organisasi dalam menggerakkan potensi pemuda,”ujar Burhanuddin.

Namun,di tengah semangat konstruktif tersebut, catatan keamanan juga diperhatikan. Potensi gangguan kamtibmas diidentifikasi dan dilakukan deteksi dini untuk memastikan kelancaran dan keamanan acara.

“Kegiatan Coffee Morning dan FGD berakhir dengan sukses,meninggalkan kesan produktif dan inspiratif bagi para peserta.Acara ini menandai langkah awal dalam membangun sinergi pemuda menuju Indonesia Emas 2045,”jelasnya.

Dia berharap kedepan para pemuda dapat menjadi bagian dari penggerak kerukunan antar umat beragama di Sulawesi Utara.

“Kita semua yang ada di sini berkewajiban menjaga stabilitas keamanan di Sulut, sekaligus menghindari hal-hal yang dapat merugikan orang lain,” ungkap Burhanuddin.

Hal serupa juga diungkapkan oleh Akademisi Munazar R. Muarif SE ME yang mengatakan masa depan Sulawesi Utara dan bangsa Indonesia yang damai,rukun dan sejahtera hanya dapat dicapai jika semua elemen masyarakat khususnya para pemuda bersama-sama menjaga stabilitas keamanan.