Tanly selalu melakukan studi kelayakan untuk menyesuaikan penawaran produk dengan perkembangan kawasan yang akan dibangun.Mereka juga berusaha mengintegrasikan unsur kearifan lokal dalam desain hotel mereka.
“Investasi untuk bisnis perhotelan pada tahun 2023 mencapai Rp 460 miliar dan diperkirakan akan meningkat menjadi Rp 510 miliar pada tahun 2024,”jelasnya.
Dia mengatakan,pihaknya bukan hanya mencari keuntungan dalam pengelolaan tetapi juga memperhatikan dampak pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja,khususnya di kawasan Tongkaina dan Pulau Bunaken di Sulawesi Utara.
“Melalui bisnis perhotelan ini,Tanly berharap dapat menyerap ratusan tenaga kerja di sektor perhotelan. Dengan demikian,dengan total 3 merek hotel dan 2 merek outlet makanan & minuman yang akan dibangun.Kami berencana untuk menyerap ribuan tenaga kerja dalam industri perhotelan di Indonesia,”ucapnya.
Sementara itu, Cluster Assistant Director Sales and Marketing Tanly Hospitality Isrin Virgasari, menjelaskan bahwa tempat-tempat populer yang dipilih dalam proyek Tanly dirancang untuk para tamu yang ingin mengekspresikan diri dan menjelajah.