Setelah memberi penjelasan terkait beragam mis dan disinformasi, para peserta kemudian diberi beberapa tips untuk bagaimana menangkal hoaks yang beredar. Mereka juga diberi pemahaman terkait ancaman hukum bagi penyebar hoaks.
“Ada ancaman hukuman seperti diatur dalam UU ITE, sehingga kita harus berhati-hati dan bijak dalam menerima dan mengelola informasi yang diperoleh,” ujarnya.
Setelah dua sesi pertama yang lebih mengarah ke teori dan pengetahuan dasar serta kesadaran etiika, materi ketiga dan keempat menuntun dan melatih ketrampilan siswa.
Kontributor TV Berita Satu Mikael Labaro tampil di sesi ketiga memaparkan tentang Tekhnik Reportase dan Wawancara. Dia menjelaskan tentang definisi reportase dan wawancara.
Setelah itu dilakukan simulasi wawancara terkait program kerja OSIS. Ketua OSIS SMAN 9 Binsus Manado Geraldy Pangemanan bersama dua pengurus lainnya diwawancarai oleh sejumlah peserta.
“Wawancara ini hal penting dalam kerja jurnalistik, ini salah satu cara dalam mencari dan memperoleh informasi,” ujar Mikael Labaro.