Sementara itu,Penyuluh Kehutanan BKSDA Sulut Rian Antomi menjelaskan anoa tersebut diambil di Desa Cempaka Putih,Kecamatan Kulinggula,Kabupaten Gorontalo Utara berbatasan dengan Kabupaten Buol,Sulawesi Tengah.
“Anoa ini ditemukan oleh masyarakat yang sedang membersihkan kebun durian kemudian memeliharanya selama 1 bulan,”jelas Rian.
Lanjutnya,warga tersebut kemudian berinisiatif mencari informasi terkait konservasi anoa yang akhirnya itu sampai ke BKSDA Sulut yang kemudian dengan sukarela menyerahkannya.
“Harapan kami Anoa ini akan tumbuh sehat karena merupakan satwa yang dilindungi,”pungkasnya.(Ikel)