Khusus di lingkup kewilayahan, Mendagri meminta Pj Gubernur Kaltim mendorong dan mendukung proses pembangunan Ibu Kota Negara (IKN). Sedangkan kepada Pj. Gubernur Sumsel, Mendagri meminta agar program-program strategis nasional yang ada di Sumsel tetap berjalan.
“Saya minta betul-betul dalam waktu pendek ini tangani kebakaran hutan lahan yang ada di sana. Karena saya mendengar kualitas udara di Kota Palembang tidak sehat,” ujarnya.
Selain itu, Mendagri juga meminta keduanya menciptakan sistem dan situasi kondusif menyukseskan Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024.
“Tentunya melibatkan stakeholder dan seluruh elemen masyarakat,” tutur mantan Kapolri tersebut.
Lebih lanjut, Mendagri mengungkapkan kedua Pj. yang terpilih memiliki kemampuan dan kapabilitas yang sangat memadai tentang pemerintahan. Sebagai alumni dari IPDN, keduanya saat ini dipercaya mengemban jabatan sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) di Kemendagri.
“Satu memahami tentang prinsip-prinsip pemerintahan, otonomi daerah, Pak Akmal Malik doktor, Dirjen Otda (Otonomi Daerah). Dan kemudian Pak Agus Fatoni adalah Dirjen Bina Keuda, jadi sangat memahami,” katanya.